Sabtu, 17 Oktober 2009

Tokoh - Tokohnya...


Bella Swan—Adalah tokoh protagonis dari seri ini, Bella digambarkan sebagai gadis ceroboh dan "Magnet Bahaya". Ia juga diceritakan selalu memiliki rasa percaya diri yang rendah dan selalu merasa tak pantas di sisi Edward. Bella memiliki mata dan rambut berwana kecoklatan. Ia imun terhadap kekuatan supernatural yang berkaitan dengan pikirannya, seperti kemampuan Edward untuk membaca pikiran. Setelah ia bertransformasi menjadi vampir di buku keempat, Bella mendapat kekuatan yang dapat membuat perlindungan bagi dirnya sendiri maupun orang di sekitarnya menjadi imun terhadap berbagai kekuatan supernatural lainnya.

Edward Cullen—Edward adalah seorang vampir yang hidup di dalam Keluarga Cullen, mereka adalah vampir yang "vegetarian". Edward digambarkan memiliki rasa benci yang luar biasa pada Jacob Black yang juga mencintai Bella. Dalam Breaking Dawn, ia mulai menganggap Jacob sebagai saudara dan juga teman. Seperti vampir lainnya, Edawrd juga memiliki kemampuan khusus; ia dapat membaca pikiran orang lain. Bella imun terhadap kekuatannya ini, namun setelah berubah menjadi vampir, Bella dapat meruntuhkan pertahannannya tersebut.

Jacob Black—Adalah karakter pendukung di dalam novel pertama, Jacob diperkenalkan sebagai anggota dari suku Quileute. Ia muncul kembali dalam New Moon dengan peranan lebih besar, menjadi werewolf dan sahabat baik Bella yang dimana saat itu sedang mengalami depresi akibat ditinggalkan Edward. Meskipun ia jatuh cinta pada Bella, Bella mengangapnya hanya sebatas kawan baik. Di dalam Eclipse Bella sadar bahwa ia juga mencintai Jacob meskipun tak sebesar rasa cintanya pada Edward. Dalam Breaking Dawn, Jacob akhirnya menemukan belahan jiwanya yaitu putri dari Bella dan Edward, Renesmee, hal ini yang membuat sakit hati pada diri Bella.

New moon.....


kenyataan bahwa keluarga Edward adalah vampir, yang meski telah berusaha tidak meminum darah manusia dan menggantinya darah binatang, dengan tidak menghilangkan sifat dasar yang selalu haus darah manusia. Dan Bella berada di sana, manusia dengan darah segar dari pembuluh yang terus berdenyut dan berbau menggoda, seolah siap dirobek oleh gigi-gigi mereka yang tajam. Namun akankah kenyataan tersebut membuat Bella ketakutan? Ternyata tidak. Kehancuran gadis itu justru ketika Edward meninggalkannya dengan tiba-tiba. Benarkah Edward sudah tidak mencintainya lagi? Apakah berada di samping Bella terlalu berat bagi vampir tampan itu? Untuk senantiasa menahan keinginan untuk membunuh gadis itu. Tanpa kata Edward pergi membawa semua kenangan mereka sehingga seolah dia tidak pernah berada di samping Bella.
Sanggupkah Bella menerima kenyataan ini? Berbulan-bulan dia hidup bagai orang mati dan mengabaikan semuanya. Hingga dia jatuh ke dalam pelukan Jacob Black, remaja Indian tampan yang telah lama jatuh hati pada Bella. Namun ternyata cinta mereka juga sama bahaya dan terlarangnya. Kenyataan bahwa Jacob Black adalah seorang manusia serigala yang musuh utama vampir memantapkan posisi Bella sebagai daya tarik terhadap masalah.
Namun di sela pergulatan cinta segi tiga itu Edward justru hadir kembali. Mampukah dia memenangkan kembali hati Bella? Apalagi dengan peristiwa yang terjadi dan melibatkan sepasukan vampir yang menegakkan aturan di antara vampir-vampir di dunia demi melindungi eksistensi mereka. Namun kenapa justru di tengah berbagai masalah tersebut, Edward justru kembali menyatakan cintanya pada Bella dan melamarnya? Lalu bagaimanakah dengan Jacob Black?

Twilight.....


Ceritanya : Bella Swan baru saja pindah dari Phoenix, Arizona yang mayoritas bercuaca panas ke Forks, Washington yang mayoritas cuacanya hujan untuk tinggal bersama ayahnya, Charlie, setelah ibunya, Renée, menikah dan tinggal bersama suami barunya, Phil, seorang pemain bisbol. Setelah pindah ke Forks, Bella akhirnya tertarik pada seorang pemuda misterius yang tampan, yang merupakan teman sekelasnya di pelajaran Biologi, Edward Cullen, yang ternyata merupakan seorang vampir vegetarian (vampir yang meminum darah hewan, bukan manusia). Edward mempunyai kemampuan seperti halnya vampir yang lain (kuat, cepat, apabila terkena matahari langsung maka tubuhnya berkilauan dan pada saat tertentu matanya dapat berubah warna)selain itu edward juga mempunyai sebuah bakat untuk dapat membaca pikiran orang lain.tapi dia tak mampu membaca pikiran bella. Pada awalnya, Edward berusaha menjauhi Bella karena Edward selalu merasa tergoda jika menghirup aroma darah Bella. Akan tetapi lama kelamaan akhirnya Edward dapat mengatasi masalah tersebut dan kemudian mereka pun jatuh cinta satu sama lain, yang membuat sekolah membicarakan mereka. Suatu ketika, Bella diajak untuk melihat keluarga Cullen bermain bisbol. Tanpa disangka, tiba-tiba datanglah sekelompok vampir nomaden yang terdiri dari James (vampir dengan bakat melacak), Victoria (vampir dengan insting melarikan diri yang luar biasa hebat dan merupakan pasangan dari James), serta Lauren. Begitu bertemu dengan Bella, James sudah mulai mengincar darah Bella. Semua anggota keluarga Cullen bersatu untuk menyelamatkan Bella. Bella melarikan diri ke Phoenix, Arizona bersama Alice (vampir dengan bakat melihat masa depan) dan Jasper (vampir dengan bakat mengendalikan perasaan di sekitarnya dan merupakan pasangan dari Alice). Saat kabur ke Phoenix, Bella dijebak oleh James. Untungnya Edward dan keluarganya segera menyadari hilangnya Bella dan segera bergegas untuk pergi menyelamatkan Bella. Edward tiba tepat pada waktunya dan berhasil menyelamatkan Bella, setelah itu mereka segera kembali ke Forks dan mengikuti acara prom yang diselenggrakan oleh sekolah mereka.